Tampilkan postingan dengan label Healthy. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Healthy. Tampilkan semua postingan

Daging Ayam

 






Ceritadiri.com ~ Eaaa, sudah lama belanja, baru tahu namanya. Sudah tahu tapi lupa. Pernah dapat di searchingan Facebook.

Share:

Air isi Ulang

 




Ceritadiri.com ~ Gayanya menulis judul yang agak berat. Belajar mengerti sistem refil alias isi ulang air kemasan. Hemmm! Sudah benar belum nih judul kalimatnya.

Share:

Berputar Putar






"Naik Komedi Putar"


Ceritadiri.com ~ "Sudah umur begini jangan banyak minum, menjelang tidur!" jelas Hubby. 
Share:

Obat Yang Diminum

 



Ceritadiri.com ~ Rasanya sih sudah lebih baik.

Share:

Isolasi Mandiri






Ceritadiri.com ~ Yeaa ... udah beberapa hari pasien pertama, makannya sulit. Sekarang mulai banyak makannya.

Share:

Malas Jalan Kaki?



Ceritadiri.com ~ "Ah, malas entar capek!" jawab saya ketika diajak belanja ke minimarket  daerah perumahan, tempat tinggal di Bandung.

Share:

Melawan Emosi Kejiwaan Yang Terpendam



Ceritadiri.com ~ Jangan mengganggu macan yang sedang tidur, kira-kira begitu kata pepatah. 

Share:

Ngadegdeg Vaksinasi Lanjutan

 




Sekarang sih sudah enggak terlalu heboh seperti awal vaksinasi pertama. Barangkali sudah bercampur dengan roda kehidupan.

Share:

Manfaat Hand Sanitizer Selain Pembersih Tangan




Ceritadiri.com - Sudah dua tahun kehidupan kita "dipenjara".

Share:

Larangan Makan Daging Sapi

 



Ceritadiri.com - "Loh, itu sapi kok ditaruh di sana?"

Share:

Depresi Pagi Hari Bangun Tidur




Ceritadiri.com - Bangun tidur rasanya weeerr, kok berat hatinya?

Share:

Hipertensi Dan Emosi pada Kehamilan Wanita



Audy Jo -
Tersenyum dan berbahagialah, sehingga anak Anda terlahir dengan karakter yang suka tersenyum dan berbahagia
Share:

Kontrol Makan Untuk Kebaikan

 



Setiap manusia kadang suka melampau batasannya. Kalau sudah mengenai kesehatan tambah umur mustinya sudah mengerti apa yang boleh atau tidak boleh dilakukan. 

Kebiasaan buruk yang susah hilang, meskipun sudah banyak "nilai merahnya". Sampai saat ini masih sering dilakukan. 

Awalnya sesuai anjuran, dan takaran yang sudah dipersiapkan. Walaupun sampai sekarang takaran karbohidrat masih terus dilakukan dengan timbagan kue yang ada. Belajar menakar dengan feeling, meskipun tidak akurat

Tidak pernah mau berubah

Karena keseringang mengambil darah untuk dicek. Akhirnya jadi tahu, kalau kondisi seperti ini atau itu, kondisi darah saya kental atau encer akan terlihat. Biasanya sebelum sarapan dan setelah dua jam setelah sarapan, saya akan mengambil tetesan darah saya. Dengan alat yang ada dan mudah semua bisa dilakukan di rumah sendiri. 
Seperti biasa setelah diusap dengan kapas yang berisi alkhol saya mulai menusuk dengan jarum yang sudah tersedia. Darah akan keluar setetes. Ditekan untuk mendapatkan tetesan yang lebih untuk diusapkan di strip tempat darah. 
Darah yang keluar biasanya encer atau kental. Dari kondisi itu saya bisa mengetahui bagaimana kondisi badan saya pada saat itu. 

Kalau kemaren saya banyak makanan junck food, pasti kondisi darah yang saya ambil akan kental. Lain halnya kalau saya  makan light meal, pasti darah lebih encer.

Rasanya kemaren lebih banyak makanan berminyak. Jadi hari ini bangun dengan keluhan, berat "bawaannya". Aliran darah lebih kental terasa di badan. biasanya badan terasa lebih tebal. Entahlah apakah karena sudah terbiasa.
Enggak pernah sadar kalau umur sudah bertambah, segala sesuatu ada takaran dan pantangannya.

Kadang teringat perkataan teman, "Wah sudah enggak makan enak, kondisi badan sama saja. Kalau begitu ya sudah makan saja seperti biasa, kan nanti sama saja kondisi badannya. Hehehe kadang suka berpikir iya juga.

Ihh, Kamu nakal!

Kadang suka iseng, ups bukan iseng tapi suka menutup mata untuk mencicip makanan enak.
Tentu saja yang enak sudah pasti penuh bumbu, rasa minyak wijen, kecap inggris. Sedikit berminyak.
Apalagi ditambah sambal atau acar.
Anak-anak di rumah, sekarang juga sudah mulai menjadi pasukan keamanan untuk diri saya. Walapun mereka tetap memberikan makanan yang enak tetapi dengan syarat, mama hanya cicip, tidak boleh untuk dihabiskan. Ampunnn serasa saya kembali menjadi anak kecil hehehe.

Dengan nasehat yang mereka sampaikan, "Cicip saja yaa, banyak gulanya nih!" Kalaupun ada makanan yang mereka anggap ok, mereka akan menyodorkan, "Ini Maaa, "Bisa nih buat Mama dimakan."

Jadi teringat momen ketika mereka kecil. Disuapin, sekarang gantian mama yang disuapin heheh. Juga untuk mencicipi sedikit makanan yang mereka makan.

Mengatur Pola Makan 

Untuk mendapatkan berat badan yang ideal, dan sesuai dengan kondisi masing-masing, biasanya disarankan untuk datang ke ahli gizi. Biasanya di rumah sakit besar, ada dokter konsultasi untuk cara mengatur gizi. 
Dengan berat badan dan tinggi badan, mereka bisa mengetahui jumlah kalori harus saya makan. 
Ada waktu yang sudah diatur cara makannya:

* 07.00 mulai dengan sarapan pagi
* 10.00 snack time atau satu apel
* 12.00 dibuka dengan makan siang lengkap ada beberapa timbagan yang perlu dilakukan
* 16.00 snack sore
* 18.00 makan malam
* Kalaupun malam masih lapar bisa ngemil buah-buahan atau agar-agar tanpa gula atau pakai pemanis buatan.


'nd

Bersyukur untuk-anak yang baik, berarti didikan saya dan hubby sudah benar. Anak-anak mengikuti karakter yang sudah dibentuk dengan baik. Dengan karakter lembut dari papanya dan karakter keras dari mama, semua bisa menjadi satu. Memang kadangkala ada friksi di antara kami berempat, tetapi semua bisa diatasi. Bersyukur untuk kebersamaan yang diciptakan.

Makanan sama dengan keluarga yang harmonis, saya rasa ada konektivitasnya juga. Makanan yang sehat karena mama yang sudah mengerti bagaimana menjaga kesehatan. Biasanya karena ada pantangan yang disarankan dokter untuk penyakit tertentu. Kembali lagi ke makanan yang bebas dimakan. Dengan umur sekarang harus tetap menjaga pola makan. Walaupun disodorkan makanan yang enak. 

Ada moto yang baru yang beredar. Bahwa saya harus ingat, makanan dimakan untuk umur panjang biar bisa melihat cucu atau cicit. Semoga saja harapan saya terkabul. jadi semangat mengatur makanan lebih sehat.



Love, Audy

Share:

Informasi Tentang Kehamilan Sehat




Milyaran cerita telah membuktikan kalau seorang ibu mampu tegar menahan beratnya kehidupan.

 

Audy Jo ~ Beberapa hari hanya berkutat dengan blog pribadi. Semua terlambat isi. Sebetulnya tidak terlambat, hanya menulis di platform lain. 

Share:

Benarkah? Berani?






Jarang lihat berita.


"Kita sudah masuk masa endemi, nih!"

Nah, begini deh, jadi malu. Ternyata di luaran sana sudah pada ramai mau buka masker.

Informasi dari pemerintah, yang memang yakin sehat bisa lepas masker. Kecuali lagi sakit, harus pakai masker. Untuk yang ada komorbid diharapkan tidak usah. 

Daripada masih ada covid, berjaga-jaga saja. 

Baguslah kalau begitu. Sudah nyaman pakai masker. Apalagi dari segi kosmetik, tidak banyak pemakaian tata rias. Segala kosmetik tidak usah dipakai.
Sebetulnya kasihan sama yang jual produk kosmetik.
Seperti saya ini. Jualan kosmetik menurun, karena lipstik enggak habis-habis. 

Baca juga  : Kembali Normal? Lepas Masker?


Ditantang untuk melepas masker. Saya tidak akan mengambil resiko, hanya karen permainan sepele.

Enggak bermanfaat main tebakkan gini. Nyawa jadi taruhannya.

Perlahan saja, enggak terburu-buru. Takuttt ... tiba-tiba lockdwon lagi. 


Love, Audy

Ceritadiri.com

Dibilang berani, ya beranilah! Kalau terjadi Lockdown lagi siapa yang mau tanggung jawab?





Share:

Berapa Lama, Ya?

 



Ceritadiri.com ~ Bangun dengan rasa darah tidak sampai di kepala.

Share:

Srot Srot dan Jeritan

 




Audy Jo

Sudah beberapa hari hubby batuk pilek. Bertahan enggak ke dokter ngobatin sendiri pakai obat yang ada di rumah.
Share:

Diet Terbaik Untuk Gula Darah Seimbang

 



Anakku, makanlah madu, sebab itu baik; dan tetesan madu manis untuk langit-langit mulutmu. 

Share:

Berbagai Model untuk Kenyamanan Diri

 



Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.

Share:

Granola Makanan Sehat

 



Ceritadiri.comApakah asam lambung bisa sembuh?
Share:

AJPena Online Class

Cerita Lain di Blog

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement